BREAKING NEWS

 


Jamaluddin Idham: Presiden Harus Tegur Keras Gubsu Bobby Nasution!

 



ACEH - Ungkapnews.com -  AnggotaDPR RI Fraksi PDI Perjuangan, Jamaluddin Idham, melontarkan kritik keras terhadap Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution, terkait razia kendaraan berpelat BL asal Aceh yang masuk ke wilayah Sumut. Menurutnya, kebijakan tersebut bukan hanya keliru, tetapi juga menunjukkan sikap arogan yang jauh dari teladan seorang pemimpin. minggu 28-09-25


Saya mengecam keras tindakan Gubsu Bobby Nasution. Dia harus tahu pelat kendaraan berlaku secara nasional. Kebijakan seperti ini jelas keliru dan berpotensi menimbulkan konflik antarwilayah. Bukannya menyelesaikan masalah, justru memancing kegaduhan. Ini sikap arogan, lebih mirip preman ketimbang pemimpin,” ujar Jamaluddin Idham dengan nada tegas.


Ia menilai Bobby Nasution terlalu sering membuat kebijakan kontroversial yang mengusik masyarakat Aceh. “Kemarin persoalan pulau, sekarang persoalan pelat kendaraan. Seharusnya seorang gubernur bijaksana, bukan malah memicu emosi rakyat. Kalau alasan jalan rusak, itu bukan alasan. Jalan nasional dibangun dengan APBN dan APBD, ada aturan jelas kendaraan apa saja yang bisa melintas. Jangan mencari-cari kambing hitam,” tegasnya lagi.


Jamaluddin Idham juga menyinggung fakta bahwa Aceh justru banyak dilintasi kendaraan berpelat BK yang membawa barang dagangan dari Sumut. “Kalau mau jujur, Sumut jauh lebih diuntungkan dari transaksi ekonomi dengan Aceh. Plat BK di Aceh jumlahnya lebih banyak ketimbang plat BL di Medan. Jadi kenapa harus ribut soal BL? Ini kebijakan ngawur yang harus dihentikan,” sindirnya tajam.


Sebagai penutup, ia meminta Presiden Prabowo Subianto tidak tinggal diam. “Saya minta Presiden menegur keras Bobby Nasution. Ini bukan lagi sekadar soal pelat, tapi soal keharmonisan antarwilayah. Jangan sampai sikap arogansi seorang gubernur justru merusak hubungan baik Aceh dan Sumut. Presiden harus turun tangan sebelum masalah ini makin besar,” tutupnya.( Agus )

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image